Kembangkan Bakat dan Wawasan Islami, MTsN 2 Kota Padang Gelar Muhadharah Rutin
Padang, Humas — MTsN 2 Kota Padang terus berupaya membentuk karakter siswa yang religius, percaya diri, dan berwawasan islami melalui kegiatan Muhadharah yang digelar secara rutin setiap pekan. Kegiatan ini menjadi wadah bagi para murid untuk mengasah kemampuan berbicara di depan umum, menyampaikan dakwah, serta menampilkan berbagai keterampilan seni Islami, Jumat (25/7).
Muhadharah rutin yang biasanya dilaksanakan setiap Jumat pagi ini dilapangan madrasah diikuti secara antusias oleh seluruh murid, guru, dan pegawai. Dalam kegiatan tersebut, siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan ceramah, membaca puisi religi, melantunkan ayat suci Al-Qur’an, hingga menampilkan nasyid atau pidato dalam Bahasa Arab dan bahasa Inggris.
Muhadharah kali ini dilaksanakan oleh anggota OSIM kolaborasi dengan anggota MPK dengan menampilkan berbagai macam keterampilan public speaking antara lain pidato 3 bahasa Inggris, Arab dan Indonesia, Tahfiz quran, tilawah quran, hingga nasyid islam. Tambahan pelajaran diberikan oleh guru PAI Mera Arliza yang menyampaikan materi 7 kebiasaan anak hebat.
Kepala MTsN 2 Kota Padang, H. Ramli, turut hadir menyaksikan muhadharah mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan karakter dan pengembangan potensi siswa di bidang keagamaan dan seni.
“Melalui Muhadharah, kita ingin menanamkan keberanian, keterampilan komunikasi, dan nilai-nilai keislaman kepada murid sejak dini,” ujarnya.
Lebih lanjut Ramli mengungkapkan kegiatan ini juga melatih kerja sama tim dan kedisiplinan, karena seluruh pelaksanaan acara dikoordinasikan langsung oleh siswa di bawah bimbingan guru pembina.
“Kegiatan Muhadharah ini tidak hanya melatih keberanian berbicara di depan umum, tetapi juga menumbuhkan kerja sama tim dan kedisiplinan. Seluruh rangkaian acara dikoordinasikan langsung oleh murid selaku pelaksana dengan pendampingan guru pembina, sehingga mereka belajar bertanggung jawab dan saling mendukung dalam satu tim,” imbuh Ramli .
Salah seorang anggota OSIM yang turut menjadi pengisi acara mengatakan bahwa ia merasa lebih percaya diri dan senang bisa berbagi ilmu dengan teman-teman.
“Awalnya saya grogi, tapi lama-kelamaan jadi terbiasa karena OSIM sering tampil dalam upacara dan muhadharah, dan lain sebagainya . Sekarang saya justru semangat untuk tampil dan belajar hal baru,” ungkapnya.
Dengan digelarnya Muhadharah secara rutin, pihak madrasah berharap murid-murid tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki kecakapan sosial, religiusitas yang kuat, serta siap menjadi generasi muslim yang berakhlak dan berdaya saing. (DI/SN)